Open Call Kompetisi Kartun dan Komik “Cartooning the ASEAN Way of Non-Interference and Consensus”
SEA Junction, bekerja sama dengan Asia Justice and Rights (AJAR), mengundang kartunis, pembuat komik, seniman, dan kolektif seni dari negara-negara di Asia Tenggara untuk merefleksikan masa depan peran ASEAN dalam mengatasi isu-isu terkini dan yang sedang berkembang di kawasan regional.
COVID-19, kudeta di Myanmar dan perubahan otokratis di negara-negara anggota lainnya, ketegangan geopolitik yang belum terselesaikan, dan tekanan resesi telah menarik perhatian terhadap ASEAN. Menimbulkan pertanyaan penting mengenai apakah ASEAN memenuhi atau gagal memenuhi perannya, dan telah menempatkan sorotan pada perkembangan dan interaksi regional. Dengan meningkatnya pertanyaan mengenai apakah ASEAN benar-benar berorientasi pada masyarakat seperti yang dinyatakan dalam Piagamnya dan “untuk siapa” serta kepentingan siapa ASEAN bertindak. Terdapat urgensi untuk mendorong diskusi publik mengenai apa yang disebut “ASEAN Way” dan khususnya mengenai dua prinsip intinya yaitu “Konsensus” dan “Non-Intervensi”.
Kedua konsep tersebut saat ini sedang dibahas. Konsensus dipandang memainkan peran positif dalam memupuk persatuan di antara anggota yang beragam, namun sering kali menunda tanggapan, dan beberapa orang berpendapat mendukung perubahan peraturan menjadi mayoritas untuk meningkatkan efektivitas. Demikian pula, dengan prinsip Non-Intervensi yang dinilai telah memberikan kontribusi positif untuk menjamin adanya campur tangan yang tidak semestinya dan mendorong penghormatan “terhadap kemerdekaan, kedaulatan, kesetaraan, integritas wilayah, dan identitas nasional semua bangsa” sebagaimana tercantum dalam Perjanjian Amenitas ASEAN. Namun, di tengah memburuknya krisis hak asasi manusia di kawasan ini khususnya di Myanmar dan munculnya ancaman transnasional, ASEAN telah gagal memberikan perlindungan terhadap rakyatnya dan menjamin penghormatan terhadap hak asasi manusia dengan menerapkan prinsip yang sama.
Kompetisi “Cartooning the ASEAN Way of Non-Interference and Consensus” yang diumumkan ini bertujuan untuk mengumpulkan para kartunis dan pembuat komik untuk mempromosikan pemahaman kritis tentang ASEAN dan prinsip-prinsip Konsensus dan Non-Interferensi. Kartun dan komik menggabungkan elemen tekstual dan visual untuk mengekspresikan dan menciptakan narasi dalam mengkomunikasikan ide. Kami percaya bahwa cara ini dapat menarik perhatian terhadap tata kelola regional dan memicu pembicaraan mengenai langkah-langkah yang diperlukan dalam mewujudkan ASEAN yang berorientasi pada rakyat.
Tema
- Merefleksikan peran ASEAN dalam mengatasi permasalahan saat ini dan yang sedang berkembang
- Membahas prinsip-prinsip Konsensus dan/atau Non-Intervensi ASEAN
- Menelaah implikasi dari “ASEAN Way”
Persyaratan
- Kartun dan komik harus orisinal
- Jika dalam bahasa lokal, terjemahan dalam bahasa Inggris harus disediakan
- Untuk komik (storyboard) minimal panjangnya 1 halaman
- Pengiriman maksimal 3 karya seni per orang
- Penggunaan AI Generated Art tidak diperbolehkan dan plagiarisme terhadap karya yang sudah ada jelas dilarang.
Kelayakan
Terbuka untuk kartunis, pencipta komik, seniman dan kolektif seni di Asia Tenggara
Hak Cipta
Hak cipta atas semua konten yang dikirimkan untuk kompetisi ini tetap menjadi milik masing-masing peserta, dan penyelenggara memiliki lisensi untuk menggunakan konten tersebut untuk aktivitas dan media sosial mereka.
Hadiah
Untuk masing-masing dari dua kategori (kartun dan komik atau storyboard) hadiah berikut akan diberikan, dengan total enam penghargaan:
Comics (Storyboards) Cartoons
Juara 1 : USD 450 Juara 1 : USD 325
Juara 2 : USD 350 Juara 2 : USD 225
Juara 3 : USD 250 Juara 3 : USD 125
Karya seni terpilih akan dipamerkan dalam pameran yang dikurasi di Pusat Seni dan Budaya Bangkok (BACC) di Bangkok pada akhir tahun 2024 dan dipublikasikan di situs web kami dan di seluruh platform media sosial kami.
Kriteria evaluasi
Entri akan dinilai berdasarkan kriteria berikut:
- Relevansi dengan tema
- Inovasi
- Kreativitas
- Kejelasan analitis
- Nilai estetika
Submisi
Kirimkan kiriman Anda ke info@seajunction.org paling lambat tanggal 15 Juni 2024.
Di samping pengajuan Anda, harap berikan nama, negara, pekerjaan/afiliasi Anda (jika ada) dan rincian kontak.
Untuk informasi atau pertanyaan lebih lanjut, silakan hubungi kami di info@seajunction.org atau melalui saluran media sosial kami.
Penyelenggara
SEA Junction, didirikan di bawah organisasi nirlaba Thailand Foundation for Southeast Asia Studies (ForSEA), bertujuan untuk menumbuhkan pemahaman dan apresiasi terhadap Asia Tenggara dalam semua dimensi sosial budayanya – mulai dari seni dan gaya hidup hingga ekonomi dan pembangunan. Berlokasi strategis di Ruang 408 Pusat Seni dan Budaya Bangkok atau BACC (di seberang MBK, Stadion Nasional BTS), SEA Junction memfasilitasi akses publik terhadap sumber daya pengetahuan dan pertukaran antar pelajar, praktisi, dan pecinta Asia Tenggara. Untuk informasi lebih lanjut lihat www.seajunction.org, bergabunglah dengan grup Facebook: http://www.facebook.com/groups/1693058870976440
dan ikuti kami di Twitter dan Instagram @seajunction
Bekerja sama dengan
Asia Justice and Rights (AJAR)
AJAR adalah organisasi nirlaba yang berbasis di Jakarta, Indonesia, yang bertujuan untuk berkontribusi pada penguatan hak asasi manusia dan pengentasan impunitas yang mengakar di kawasan Asia-Pasifik. Fokus kerjanya adalah pada negara-negara yang terlibat dalam transisi dari konteks pelanggaran HAM massal menuju demokrasi, dimana organisasi ini berupaya membangun budaya berdasarkan akuntabilitas, keadilan dan kemauan untuk belajar dari akar penyebab pelanggaran HAM massal untuk membantu mencegah terulangnya kembali pelanggaran HAM massal. pelanggaran hak asasi manusia yang direstui negara. Untuk informasi lebih lanjut, lihat www.asia-ajar.org.